Headlines News :
Home » » Profil Ma'had Darul Qur'an Wal Irsyad

Profil Ma'had Darul Qur'an Wal Irsyad

Written By PPDB DARUL QUR'AN on Kamis, 27 Februari 2014 | 18.52




Sejarah Berdiri
Pondok Pesantren Darul Qur’an Wal Irsyad berdiri pada tanggal 27 Agustus 1999, bertepatan dengan tanggal 15 Jumadil Awwal 1420 H dan terdaftar di lingkungan Kementerian Agama Kabupaten Gunungkidul dengan nomor statistik D.99127. Pondok Pesantren Darul Qur’an Wal Irsyad ini terletak di jalan Nusantara No. 17 dusun Ledoksari, Desa Kepek, Kecamatan Wonosari, Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta diatas tanah seluas 16319 m2. Lokasi Pondok Pesantren Darul Qur’an Wal Irsyad terletak 1 KM dari jantung kota Wonosari tepatnya berada disebelah utara SMKN 2 Wonosari.
Berdirinya Pondok Pesantren Darul Qur’an Wal Irsyad atau yang lazim disebut Ma’had Darul Qur’an Wal Irsyad merupakan hal yang menggembirakan, karena berdirinya sebuah pusat kajian dan penyelenggaraan pendidikan agama di daerah yang masuk wilayah perkotaan merupakan hal yang sulit, mengingat kehidupan masyarakat yang semakin konsumtif. Ma’had Darul Qur’an Wal Irsyad didirikan oleh beberapa tokoh, diantaranya :
  1. KH. Nawawi Abdul Aziz, Pengasuh Pondok Pesantren An Nur Ngrukem, Bantul Yogyakarta
  2. KH. Azhari Marzuki, Pengasuh Pondok Pesantren Nurul Ummah, Yogyakarta
  3. KH. Habib Wardani, Tokoh Agama di Kabupaten Gunungkidul.
  4. Drs. H. Musta’id, M.Pd, Seorang Mubaligh yang pernah menjabat Kepala SMKN 2 Wonosari.
Adapun Pengasuh Ma’had Darul Qur’an Wal Irsyad adalah K.H. A. Kharis Masduki, lulusan dari Pondok Pesantren Daruttauhid, Mekkah yang diasuh oleh Prof. Dr. Sayyed Muhammad Al Maliki dan sebelumnya juga pernah mengenyam pendidikan keagamaan di Pondok Pesantren An Nur Ngrukem Bantul asuhan KH. Nawawi Abdul Aziz dan pendidikan perkuliahaan di IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. Beliau mendapat prestasi sebagai juara IV Musabaqoh Tafsir Al Qur’an tingkat Internasional di Mekkah tahun 1992.
 
Pondok Pesantren Darul Qur’an Wal Irsyad adalah pondok pesantren yang berlandaskan akidah Ahlus Sunnah Wal Jama’ah yang memang paling tepat untuk konteks di Indonesia. Pondok Pesantren Darul Qur’an Wal Irsyad menjadi wadah untuk menampung santri-santri yang dipersiapkan untuk mendalami, menghayati, mengkaji dan mempelajari agama sehingga diharapkan santri tamatan Pondok Pesantren Darul Qur’an Wal Irsyad menjadi ulama, kyai, tokoh masyarakat yang bisa melanjutkan estafet perjuangan para ulama salafussholihin, dan mempersiapkan sumber daya manusia yang handal dan cakap dengan berbagai predikat yang mulia.

Visi
Terwujudnya Pesantren yang unggul dalam mencetak generasi Qur'ani, berakhlaqul karimah, berbadan sehat, berpengetahuan luas, dan mandiri.

Misi
1. Mendidik santri berakhlak mulia dan hafidz Al Qur'an
2. Membentuk manusia yang beriman dan bertaqwa
3. Mengupayakan terwujudnya suasana lingkungan fisik dan kegiatan yang Islami dan kondusif
4. Menguasai ilmu pengetahuan, memiliki daya saing, serta mampu mengembangkan diri


Kondisi Santri
Awal mula santri yang menetap di Pondok Pesantren Darul Qur’an Wal Irsyad berjumlah 7 orang dengan menempati beberapa kamar dari hibah Bapak Slamet KR, yaitu seorang pengusaha surat kabar terbesar di Gunungkidul. Seiring dengan berkembangnya dari tahun ketahun Pondok Pesantren Darul Qur’an Wal Irsyad saat ini berjumlah kurang lebih 500 santriwan dan santriwati.

Para santri yang belajar di Pondok Pesantren Darul Qur’an Wal Irsyad tidak hanya berasal dari Gunungkidul dan sekitarnya, namun mereka datang dari berbagai provinsi yang ada di Indonesia dengan latar belakang yang sangat beragam. Ada yang berasal dari kalangan petani, nelayan, buruh, pedagang, pegawai negeri, TNI/Polri, swasta, pengusaha dan lain-lain.

Meskipun mereka datang dari berbagai latar belakang yang beraneka ragam namun di pesantren tetap menyatu dalam bingkai ukhuwah islamiyah. Suasana kehidupan santri di Pondok Pesantren Darul Qur’an Wal Irsyad dalam kesehariannya selalu diupayakan untuk tetap mengedepankan kesetaraan, persamaan, kesederhanaan, dan keikhlasan untuk bersama-sama belajar, beribadah, beramal, berprestasi dan berpacu untuk menyiapkan masa depan dengan meraih kemuliaan melalui jalan taqwa dalam rangka mencari ridla Allah swt. Selain itu, para santri dalam kesehariannya dibiasakan untuk hidup mandiri dan tidak selalu menjadi beban bagi orang lain termasuk orang tua. Mereka juga dibiasakan untuk senantiasa berkorban, tolong menolong, memiliki kepedulian terhadap lingkungan serta peka terhadap kondisi umat. Upaya-upaya tersebut merupakan wujud penanaman Panca Jiwa Pesantren kepada para santri yaitu Keikhlasan, Kesederhanaan, Berdikari, Ukhuwah Islamiyah, dan Pengorbanan.

Lembaga dan Kegiatan
Pondok pesantren ini memiliki berbagai lembaga pendidikan dan program kegiatan, baik formal maupun non formal sebagai upaya untuk memberikan wadah bagi para santri untuk menyalurkan bakat dan minatnya masing-masing karena kita menyadari bahwa tidak semua orang bisa diproyeksikan menjadi manusia yang ahli dalam bidang yang sama, akan tetapi setiap orang dibekali oleh Allah dengan kelebihan dan kekurangan masing-masing untuk dikembangkan menuju kehidupan yang saling mengisi dan menguntungkan.

Adapun lembaga pendidikan dan program kegiatan yang berada dinaungan Pondok Pesantren Darul Qur’an Wal Irsyad, antara lain:
1. Formal
  • Roudhotul Athfal (RA) Darul Qur’an
  • Madrasah Ibtidaiyah (MI) Darul Qur’an
  • Madrasah Tsanawiyah (MTs) Darul Qur’an
  • Madrasah Aliyah (MA) Darul Qur’an
  • Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Darul Qur’an
2. Non Formal
  • Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPQ) Darul Qur’an
  • Madrasah Diniyah Abdullah bin Mas’ud (ABIMA)
  • Program Pembibitan Hafidz Al-Qur’an (PPHA)
3. Program Kegiatan
  • Kelompok Bimbingan Ibadah Haji (KBIH) Muslimat NU Darul Qur’an
  • Gerakan Wakaf Tanah

Kegiatan Rutin Santri
Terdapat beberapa kegiatan atau aktifitas santri Pondok Pesantren Darul Qur’an Wal Irsyad yang biasa dilakukan baik rutin harian, mingguan, bulanan maupun tahunan. Semua kegiatan-kegiatan tersebut wajib diikuti oleh semua santri mulai bangun tidur sampai tidur kembali. Untuk mengatur kedisiplinan santri dalam mengikuti semua kegiatan tersebut, setiap santri akan dipandu oleh pendamping yang membimbing santri agar disiplin dan teratur dalam melaksanakan kegiatan-kegiatan tersebut.


Berikut adalah jadwal kegiatan santri yang berlaku di Pondok Pesantren Darul Qur’an Wal Irsyad.

1. Kegiatan Harian
No
Waktu
Kegiatan
1
03.30 – 04.30 WIB
Sholat Tahajud
2
04.30 – 05.30 WIB
Sholat Shubuh
3
05.30 – 06.30 WIB
Sorogan Al-Qur’an
4
06.30 – 12.30 WIB
Sekolah Formal
5
12.30 – 13.30 WIB
Istirahat
6
13.30 – 15.00 WIB
Ngaji (Tahfidz & Kajian Kitab)
7
15.00 – 15.30 WIB
Sholat Ashar
8
15.30 – 16.30 WIB
Ngaji (Tahfidz & Kajian  Kitab)
9
16.30 – 17.30 WIB
MCK
10
17.30 – 18.00 WIB
Sholat Maghrib
11
18.00 – 19.00 WIB
Wirid / Hizb/ Nariyahan
12
19.00 – 19.30 WIB
Sholat Isya’
13
19.30 – 21.00 WIB
Ngaji (Tahfidz & kajian Kitab)
14
21.00 – 22.30 WIB
Belajar Mandiri
15
22.30 – 03.30 WIB
Istirahat

2. Kegiatan Mingguan
No
Hari
Waktu
Kegiatan
1
Kamis
18.00 – 21.00 WIB
Maulidan (Dziba’, Simtud Duror)
2
Selasa
18.00 – 19.00 WIB
Asmaul Husna, Burdah
19.00 – 21.00 WIB
Kajian Kitab Riyadhus Sholihin
3
Ahad
07.00 – 08.00 WIB
Kajian Kitab Mafahim Yajibu An Tushohah
08.00 – 09.00 WIB
Kajian Kitab Ta’lim Muta’alim

3. Kegiatan Bulanan
No
Hari
Waktu
Kegiatan
1
Jum’at Kliwon
05.00 – 17.30 WIB
Sima’an Al-Qur’an

4. Kegiatan Tahunan
No
Bulan
Kegiatan
1
Sya’ban
Haflah Khotmil Qur’an
2
Syawal
Ziarah Dan Silaturahmi Ulama se DIY

Demikianlah sekilas selayang pandang mengenai Profil Pondok Pesantren Darul Qur’an Wal Irsyad. Mudah-mudah dengan tulisan yang serba singkat ini dapat membantu untuk lebih mengenal lebih jauh Pondok Pesantren Darul Qur’an Wal Irsyad. Wassalam…

Share this article :

1 komentar:

  1. apakah lulusan sekolah menengah bisa masuk di pesantren darul quran.?

    BalasHapus

Berita Populer

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Proudly powered by Blogger
Copyright © 2011. PPDB Darul Qur'an - All Rights Reserved
Template Design by Creating Website Published by Mas Template